Bird Watching Competition 2017 “Bromo Tengger Semeru National Park”





Kali ini Biological Bird Club “Ardea” mengikuti kompetisi perlombaan pengamatan burung di Bromo Tengger Semeru National Park yang di laksanakan pada tanggal 15-17 September 2017. Kami mengirimkan 3 tim yang setiap timnya beranggotakan 3 orang. Anggota BBC yang mengikuti perlombaan diantara nya adalah untuk tim “Ardea” 1 yaitu Haris Zakian Husein, Muhammad Bilal yogaswara, dan Annisa Ramadani. Tim “Ardea” 2 terdiri dari Panji B Surata Azis, Ayu Tantri Winna Asmara, dan Hidayati Azizah. Dan tim terakhir beranggotakan Dewi Ayu Anindita, Fauzan Cholifatullah, dan Annisa Haryanti Nurhasanah.

Perjalanan di mulai pada tanggal 14 September dengan menggunakan KAI Matarmaja yang kami tumpangi dari Stasiun Pasar Senen Jakarta menuju Stasiun Malang. Pada pukul 15.00 WIB kereta kami pun berjalanan dan menempuh waktu sekitar 16 jam. Di dalam perjalanan sangat menyenangkan walaupun lelah dan membosankan. Sebisa mungkin di dalam perjalanan kami istirahat untuk mengumpulkan tenaga untuk kegiatan di hari esok setelah sampai. Pagi menyongsong menhantarkan hangatnya dan indahnya jingga yang menyinari ke dalam kereta melalui celah jendela yang ada. Terlarut dengan keindahan alam yang ada tak terasa perjalanan kami di dalam kereta pun telah usai. Sekiranya pukul 08.00 WIB kami sampai ke Stasiun tujuan yaitu Malang.

Perjalanan kami tidak habis disini saja untuk sampai ke  tempat perlombaan. Dari Stasiun Malang kira-kira membutuhkan waktu 2 jam untuk menuju ke Bromo Tengger Semeru National Park dengan menaiki trintin yang telah di sediakan dari pihak perlombaan. Perjalanan yang sangat berbeda yang kami rasakan dengan susasana Jakarta yang padat merayap dan panas. Sekitar pukul 11.00 WIB kami telah sampai ke lokasi. Salah satu dari ketua tim mengambil nomer undian untuk mengetahui dimana lokasi untuk mendirikan tenda dan mengambil name tag. Setelah itu kami bergegas bergotong royong untuk mendirikan tenda dan setelah itu ada acara pembukaan perlombaan. Acara pembukaan pun telah selesai dan di lanjut lagi dengan makan siang bersama. Kami menyempatkan waktu senggang ini untuk beristirahat dan bercengkrama bersama di temani alam indah dan pohon serta semilir angin yang membawa suasana terlarut dalam kehangatan.


Tak terasa langit biru berganti jingga yang dingin dan berpaling mejadi warna hitam kelam dengan bertabur bintang  di langit Malang. Di mana pada malam hari ini kami mendapatkan materi tentang kawasan Bromo Tengger Semeru National Park dan serunya lagi setelah selesai materi diadakan kuis yang mendapatkan doorprize menarik. Tidak habis disitu juga, setelah itu diadakan nya pengocokan nomor urut untuk menentukan jalur untuk perlombaan di pagi hari. Untuk tim “Ardea” 1 dan 2 mendapatkan jalur 1. Dan untuk tim “Ardea” 3 mendapatkan jalur 3. Setelah semua tim dibagikan nomor urut dan alat perlengkapan untuk esok. Kami pun siap bergegas kembali ke tenda untuk mengistirahatkan diri untuk menyambut hari esok.

            Pagi menyongsong namun langit masih bercengkrama dengan awan gelap nya dan dingin nya kabut yang menyelimuti langit Malang. Bergegas kami menyiapkan peralatan untuk pengamatan burung yang mulai pada jam 07.00 pagi. Sebelum memulai perjalanan kami menyempatkan diri untuk sarapan pagi dan di adakan nya briefing bersama panitia dan peserta lomba. Mulai perlombaan pukul 07.00 dan waktu paling lambat untuk mengumpulkan hasil pengamatan adalah pada pukul 13.00 WIB. Perjalanan untuk pengamatan pun sudah di mulai, dan kami sangat antusias. Burung yang kami temui saat perjalanan cukup beragam  antara lain kami menemukan burung Alap-Alap Capung (Microhierax fringillarius), Cekakak Sungai (Todiramphus chloris), Kareo Padi (Amaurornis phoenicurus), Srigunting Kelabu (Dicrurus leucophaeus),Sikatan Ninon(Eumyias indigo), Elang Ular Bido(Spilornis cheela) dan masih banyak lagi. Ujung dari perjalanan saat pengamatan adalah Ranu Darungan. Karena waktu masih menunjukkan pukul 11.00 kami merapihkan semua sketsa dan mengidentidikasi burung apa yang kami temui selama perjalanan. Waktu perlombaan pun telah usai dan kami mengumpulkan hasil pengamatan yang kami dapat. Perasaan lega pun kami rasakan. Waktu senggang kami pakai untuk membersihkan diri dan beristirahat untuk mengumpulkan tenaga untuk malam harinya.


Tak terasa waktu pun cepat berlalu dan malam kedua di Malang pun  menyambut kami dengan suka cita. Pada malam ini pun masih sama, kami mendapatkan materi photography dari ahlinya dan diakhir materi juga ada kuis ceria yang mendapatkan dooorprize. Malam terakhir yang sangat singkat karena setelah itu kami bercengkrama bersama dan memasak bahan makanan yang ada untuk menemani malam terakhir kami di Malang. Karena cuaca yang kurang bersahabat pada malam ini, kami putuskan untuk mengakhirinya dengan masuk tenda masing-masing dan beristirahat.

Pagi nan indah serta dingin nya udara sisa hujan malam dan semilir angin yang membawa kami terhanyut dalam suasana suka cita menyambut hari terakhir kami di Malang. Tak terasa waktu cepat berlalu dan membuat kami semakin cemas karena hari ini adalah pengumuman menang dari panitia perlombaan. Dalam perlombaan kali ini ada dua kategori yang di nilai. Yang pertama kategori pengamatan burung dan ada tim berpotensi. Dan kategori kedua adalah kategori fotografi burung.



Setelah kegiatan pagi ini selesai, kami dari peserta lomba di persilahkan untuk mengikuti akhir dari kegiatan lomba tersebut, yaitu mengikuti penutupan serta pengumuman perlombaan. Perasaan campur aduk kami rasakan disaat pengumaman pemenang berlangsung. Dan disini kami tidak menyangka jika salah satu dari tim “Ardea” memenangkan perlombaan kategori fotografi burung juara kedua. Alangkah senangnya yang kami rasakan. Riuh suka cita dan rasa tak percaya pun masih kami raskaan. Karena, dalam perlombaan ini banyak sekali pengamat burung lain yang sangat luar biasa. Dan kami bersyukur karena kami dapat memenangkan kategori ini.


Hari sudah semakin terik dan kami siap bergegas membereskan barang dan merapihkan tenda. Karena kami siap untuk berangkat ke Stasiun Malang dengan menaiki trintin yang telah disediakan. Kira-kira pukul 10.00 WIB kami memulai perjalanan dan melihat alam Malang secara seksama dari dalam trintin. Angin berhembus menyapu diri yang seakan berkata untuk kami tetap tinggal. Tapi sampai sini saja Malang, kau telah memberi kami pengalaman indah yang tak terlupakan.

            Waktu sangat cepat dan pada pukul 17.30 KAI Matarmaja keberangkatan Malang-Jakarta telah sampai dan kami siap berangkat untuk kembali ke rutinitas seperti semula. Rasa lelah terbayarkan sudah dengan oleh-oleh cerita dari Malang dan kemenangan yang kami raih. Dalam perjalanan kami hanya beristirahat dan berharap agar cepat sampai ke Jakarta.

            Perjalanan yang sangat cepat kami rasa. Pada hari Senin tanggal 18 September 2017 sekiranya pukul 09.30 kami telah sampai di Stasiun Jatinegara dan disambut dengan keramaian kota Jakarta yang sangat padat. Dari sini kami menaiki taksi online menuju kampus kami yaitu Universitas Nasional dan kami siap lanjut untuk mengikuti perkuliahan yang ada pada di hari ini.






Penulis : Ayu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar