Burung Kekep Babi digemari bukan karena KICAUANNYA!

Kekep Babi / White-breasted Woodswallow / Artamus leucorynchus (P.Rambut)Photo By Panji B Surata Azis

Burung kekep babi merupakan salah satu anggota keluarga Artamidae. Postur tubuhnya sedang (18 cm) berwarna abu-abu dan putih. Iris mata coklat; paruh abu-abu kebiruan; kaki abu-abu. Kepala, dagu, punggung, sayap, dan ekor berwarna abu-abu gosong; tunggir dan tubuh bagian bawah berwarna putih bersih. Sepintas saat terbang terlihat mirip dengan burung layang-layang, bedanya bentuk sayap Kekep babi terlihat segitiga lebar, ekor persegi, dan paruh jauh lebih besar.

Habitat dari burung kekep babi biasa di daerah terbuka, dari permukaan laut sampai ketinggian 1.500 mdpl. Sering teramati bertengger di pohon kering, pohon cemara, kabel telepon, tiang-tiang atau tenggeran lain; terbang melingkar untuk memburu serangga, kadang-kadang di atas air. Terbang seperti burung layang-layang, melayang tanpa mengepakkan sayap. Duduk berdekatan dan menggoyangkan ekornya. Burung kecil ini diam-diam suka menyerang burung yang besar seperti, alap-alap, elang, dan gagak dengan sangat berani.


Kekep babi banyak ditemukan di beberapa daerah di Indonesia. lima dari sembilan ras burung kekep babi tersebar di wilayah Indonesia, meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.


Suara burung kekep babi memang sangat kurang menarik tetapi, burung ini sangat digemari terutama dalam beberapa bulan belakangan ini. Burung kekep babi sangat di buru karena memiliki kecerdasan yang hampir sama seperti burung paruh bengkok sehingga dapat di latih melakukan atraksi dan memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi.


Penulis : Panji B Surata Azis – Indonesia Wildlife Photography / Biological Bird Club “Ardea”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar